Jatimone, Surabaya – Kuliah Kerja Nyata Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT-MBKM) merupakan program pelatihan untuk mahasiswa yang berhubungan langsung dengan masyarakat di luar kampus, secara langsung bersama-sama masyarakat mengidentifikasi potensi dan menangani masalah serta kendala sehingga mampu mengembangkan potensi desa yang ada.
Pada dasarnya KKNT-MBKM dan KKN Reguler sama hanya saja berbeda pada beberapa hal yaitu konversi KRS mata kuliah dan waktu pelaksanaannya. KKN Reguler biasanya hanya dikonversi sebanyak 3 SKS sedangakan KKNT-MBKM sendiri dapat dikonversi maksimal sebanyak 20 SKS. Perbedaan kedua program diatas juga terletak pada waktu pelaksanaannya. Untuk KKN Reguler dilaksanakan selama 1 bulan sedangakan KKNT-MBKM dilaksanakan selama 1 semester atau sekitar 5 bulan.
Kelurahan Kendangsari Kecamatan Tenggilis Mejoyo merupakan salah satu kelurahan yang ada di kota Surabaya dengan luas wilayah 130.614 Ha yang terdiri dari 5 RW dan 34 RT. Penduduk kelurahan Kendangsari sendiri sebagain besar bekerja sebagai karyawan pabrik, pedagang, dan pemilik kos-kosan.
Kelurahan Kendangsari akan dijadikan tempat pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KKNT-MBKM) UPN “Veteran” Jawa Timur Tahun 2022 bagi kelompok 63. Kelurahan Kendangsari sendiri belum memiliki tempat wisata yang sudah berjalan. Akan tetapi, Kelurahan Kendangsari memiliki beberapa potensi wisata seperti kampung pelangi dan kampung hidroponik.
Akan tetapi, potensi-potensi tersebut kurang mendapat perhatian dan minat, baik dari masyarakat kendangsari sendiri maupun dari masyarakat luar. Kurangnya pengetahuan serta pemahaman masyarakat tentang desa wisata jadi potensi diatas belum dikembangkan menjadi suatau objek wisata. Dengan mengembangkan potensi wisata untuk dijadikan desa wisata di Kelurahan Kendangsari, merupakan salah satu strategi yang dapat dilakukan agar wisata Kendangsari dapat terus berkembang dan semakin dikenal masyarakat luas.
Dengan mengusung konsep “Eduwisata”, mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur kelompok 63 peserta KKN Tematik MBKM yang terdiri dari beberapa mahasiswa dari disiplin ilmu yang berbeda akan mengembangkan potensi wisata yang ada serta dapat membantu mengubah mindset atau pola pikir masyarakat Kendangsari tentang pentingnya desa wisata. Kelompok 63 juga mencoba mengajak semua pihak berpartisipasi yang terdiri dari tokoh desa, perangkat desa, ibu-ibu PKK, perwakilan pemuda, serta masyarakat dari kelurahan Kendangsari untuk bersama-sama mengembangkan potensi wisata yang ada.
Sehingga dengan peran seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat yang terlibat, diharapkan Kelurahan Kendangsari Kecamatan Tenggilis Mejoyo Kota Surabaya dapat menjadi salah satu daerah tujuan wisata di Jawa Timur khususnya di Surabaya ke depannya dan mampu menarik minat wisatawan untuk datang berkunjung pada desa wisata Kendangsari.
